Pacific Palace Hotel Soft Opening

Tersedia 180 Kamar Menuju Hotel Bintang Empat

Satu lagi hotel dibuka di Batam yang bernama Pacific Palace Hotel. Hotel dengan desain berbentuk kapal ini berada di jalan Duyung Jodoh. Pada saat launching Pacific Palace Hotel, Senin (24/12) lalu di hadiri dan diresmikan langsung oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ismeth Abdullah, dan turut dihadiri anggota DPD-RI Provinsi Kepri Aida Ismeth Abdullah dan Handry Frankim, Kapolda Kepri Brigjen Sutarman, Wali Kota Batam Drs Ahmad Dahlan, Ketua Badan Otorita Batam Ir Mustofa Wijaja, Ketua DPRD Kota Batam DR HM Soerya Respationo SH MH, Kapoltabes Barelang Kombes Slamet Riyanto, dan unsur muspida lainnya, serta pengusaha lainnya.

''Pacific Palace Hotel merupakan produk baru yang dipersembahkan untuk Batam. Hotel ini sengaja dibangun dengan bentuk Unik, bangunannya seperti kapal pesiar ini terletak di darat dan tidak berlayar," Direktur Pacific Palace Hotel Dedi Cahyono, dalam sambutannya. Ia melanjutkan, meskipun tidak berlayar ke tengah lautan seperti halnya kapal pesiar. Tapi Pacific Palace Hotel tetap siap berlayar mengarungi lautan bisnis di Batam.

Bangunan hotel yang dekat dengan Pelabuhan Harbourbay ini memang di rancang seperti kapal pesiar yang menyediakan 180 kamar. Interior ruangan lobi pun dibuat dengan mengambil lagenda Yunani dan menambah hiasan patung raja Neptunus, dalam kisah dongeng raja penguasa lautan. Sehingga hotel ini terkesan mewah, berkelas dan elegan. Selain itu karyawan atau pegawai di sana semuanya menggunakan seragam seperti anak buah kapal (ABK) kapal pesiar, dengan begitu tamu yang menginap di Pacific Palace Hotel seakan-akan berada di dalam kapal pesiar sungguhan.

"Dengan 180 kamar yang luas, kami berharap dapat memberikan hunian yang nyaman bagi masyarakat lokal maupun wisatawan yang mampir ke Batam," ungkap Dedi. Hal serupa juga diungkapkan Gubernur Provinsi Kepri Ismeth Abdullah dalam memberikan sambutan. Ismeth menuturkan, dibukanya Pacific Palace Hotel dengan desain yang unik akan memberikan nilai tambah bagi Kota Batam.

"Dengan kehadiran hotel baru ini, Batam akan semakin banyak disinggahi pengunjung baik lokal maupun dari luar negeri dan diharapkan juga akan membantu mewujudkan Batam sebagai kota pariwisata dan kota belanja,'' tuturnya.

Kehadiran hotel ini merupakan satu upaya untuk menjadikan Batam sebagai kota yang nyaman untuk menggelar konfrensi dan pertemuan. Apalagi saat ini hotel yang membutuhkan waktu 9 tahun untuk beroperasi di Batam ini menyediakan ballroom yang luas dan bisa menampung berbagai acara-acara mulai pertemuan hingga pernikahan dengan tamu undangan ribuan orang.

''Saat ini kami sedang mendaftarkan hotel ini untuk menjadi hotel bintang empat di PHRI, untuk mendapatkan itu kami sudah mulai memberikan pelayanan bintang empat, seperti room servis 24 jam,'' papar Singgih Saggitariono, General Manager Pacific Palace Hotel Batam, saat ditemui terpisah.