Menu

Jan 9, 2009

Kabupaten Bintan Banyak Pengangguran

Tenaga Kerja Kepri Naik 13.463 orang

Stuktur tenagakerjaan di Provinsi Kepulauan Riau mengalami perubahaan baik di angkatan bekerja dan pengangguran. Di bulan Agustus 2008 berdasarkan data dari BPS (Badan Pusat Statistik) Provinsi Kepulauan Riau, jumlah angkatan kerja mencapai 666 ribu orang, naik sebanyak 13.463 orang dibanding keadaan bulan Febuari 2008 sebanyak 652.537 orang.

Demikian disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Riau, Aminul Akbar, Senin (5/1). ''Jumlah penduduk yang bekerja bertambah 15.508 orang sehingga tingkat pengangguran terbuka menurun dari 8,49 persen pada febuari 2008 menjadi 8,01 persen pada bulan Agustus 2008,'' terangnya.

Pengurangan angka pengangguran disebabkan lapangan pekerjaan utama. Selama periode Febuari 2008 sampai Agustus 2008 jumlah penduduk yang bekerja di sektor industri mengalami penambahan. ''Di bulan Agustus sektor industri merupakan sektor dominan dalam menyerap tenaga kerja mencapai 30,3 persen, lalu sektor perdagangan 20,4 persen, sektor jasa kemasyarakatan 14,9 persen dan sektor pertanian 13,2 persen,'' urainya.

Diakui Aminul, penambahan penduduk yang bekerja selama kurun waktu Februari sampai Agustus 2008 terjadi di sektor industri. Selama kurun waktu enam bulan dari Februari orang yang bekerja di sektor industri sebanyak 182.356 orang sedangkan dibulan Agustus khusus di sektor industri mencapai 185.624 orang.

''Meningkatnya jumlah angka pekerja terjadi di kota-kota besar termasuk Kepri. Dikarenakan imigrasi yang terjadi, sedangkan angka pekerja karena faktor penambahan usia masih belum dominan,'' ungkapnya.

Dikarenakan Kepulauan Riau dinilai memiliki potensi peluang tenaga kerja, banyak orang dari daerah lain tertarik untuk mencari kerja di Kepulauan Riau. Sehingga angka tenaga kerja di Kepri meningkat dibanding tahun sebelumnya. Sehingga mengakibatkan di beberapa daerah di Kepri jumlah angka pencari kerja bertambah dan menyebabkan pengangguran.

''Daerah yang paling banyak angka pengangguranya di pulau Bintan. Bukan berarti di kota atau kabupaten lain di Kepri tidak ada angka pangangguran,'' ujarnya.

Menurutnya, dari 612.667 orang penduduk yang berusia lima belas tahun keatas yang bekerja di Kepri pada Agustus 2008 sebanyak 56,1 persen tinggal di Kota Batam, 13,3 persen tinggal di Kabupaten Karimun, 11,9 persen berada di kota Tanjungpinang dan masing-masing dibawah 10 persen tinggal di Kabupaten Bintan dan Kabupaten Natuna, serta Lingga.

''Hasil dari survei kami memang mulai dari lima belas tahun keatas karena sesuai dengan standar PBB mengenai usia tenaga kerja. Berdasarkan data kami, di Kabupartrn Bintan merupakan presentasi tertinggi angka pengangguran 13,21 persen, kedua Kabupaten Karimun sebanyak 10,53 persen, Kota Tanjung sebanyak 9,33 persen dan kota Batam 6,69 persen,'' tandasnya.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu