Sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu (22/4) lalu, Tugu Pensil yang berlokasi di Jalan Agus Salim sering dijadikan tempat nongkrong kaula muda. Naas bagi empat pelajar yang sedang duduk bersantai di Tugu Pensil. Empat pemuda-pemudi tersebut didatangi satu orang pria dan mengaku polisi dan mengambil dua ponsel milik pelajar tersebut.
''Modusnya pelaku mendatangi korban dan pelaku mengaku sebagai polisi. Karena tubuh pelaku tegap, sehingga korban percaya perkataan pelaku,'' ujar Kapolsek Tanjungpinang Barat, AKP Amin melalui Kanit Reskrim Polsek Barat, Aiptu Syafriadi Safi'i, Jumat (24/4).
Berdasarkan keterangan korban di BAP, Syafriadi menuturkan, pelaku berkata kepada korban bahwa kedua pelaku adalah polisi dan mereka menanyakan ada nomor yang bisa dihubungi.
Spontan korban FK (15) mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi orangtuanya. Namun, saat mau menghubungi orangtuanya, ponsel tersebut malah diambil pelaku. Setelah ponsel diambil, pelaku kembali mendatangi salah satu korban lagi. PA (15) yang duduk tidak berjauhan dari FK, mengeluarkan ponsel, setelah pelaku menanyakan hal yang sama.
Lagi-lagi ponsel tersebut diambilnya. Setelah mendapatkan dua ponsel milik korban. Pelaku lantas pergi meninggalkan korban dengan temannya yang sudah menunggu di sepeda motor Yamaha Jupiter Z berwarna hitam. ''Pelaku bilang kepada korban bahwa dia mau menemui atasannya dulu, sambil membawa kedua ponsel milik korban. Korban tidak berani melakukan apa-apa, karena masih pelajar dan merasa takut,'' ungkapnya.
Hingga berita ini diturunkan kedua pelaku masih berkeliaran dan kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Polsekta Tanjungpinang Barat.
No comments:
Post a Comment
Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu