Menu

May 6, 2009

Pemuda Demo, Pelantikan Kepala Dinas PU Ditunda

Rabu (29/4) lalu, Pemuda Pancasila menggelar demo terkait pelantikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kepulauan Riau yang sebelumnya dijabat Ismanullah. Ismanullah mengajukan pengunduran diri pasca operasi. Rencananya Pemerintah Provinsi Kepri menggantikan Ismanullah dengan Sigit Saiful.

Beberapa dari organisasi yang tergabung dalam OKP mempertanyakan prihal alasan memilih orang pusat untuk menduduki jabatan tersebut. Ketua Presidium Bintan Crisis Centre (BBC), Suryadi, Kamis (30/4) menuturkan, seharusnya putra daerah yang menduduki jabatan tersebut.

''Karena ini kan otonomi daerah, seharusnya yang mengisi jabatan adalah putra-putra daerah. Putra-putra daerah juga banyak yang memiliki kemampuan serta kualifikasi yang baik untuk mengisi jabatan tersebut, sehingga tidak perlu dari luar,'' ujarnya.

Ditegaskannya, dari rakyat untuk rakyat, SDM di Kepri ini banyak yang bagus. Kenapa mesti mengambil dari Pusat.

Namun, beberapa pertimbangan kenapa Pemerintah Provinsi Kepri mengambil dari Pusat. Suryadi menuturkan, pemerintah mempunyai pertimbangan dengan alasan mengharapkan kucuran dana dari APBN.

''Kalau memang seperti itu alasannya, Pemerintah harus komitmen bahwa pemerintah pusat akan menguncurkan dana untuk membangun daerah Kepri dan memberikan kesempatan kepada Sigit untuk menduduki jabatan tersebut,'' ungkapnya.

Suryadi menjelaskan, pihaknya akan memberikan kesempatan Sigit untuk membuktikan kemampuannya dalam bertugas di Kepri dan disertai bukti-bukti dana yang diberikan pemerintah pusat terhadap pembangunan di Kepri.

''Setidaknya kita lihat kemampuan Sigit selama satu tahun ini, kita lihat apa yang sudah dibuatnya. Jika tidak sesuai dengan harapan. Pemerintah harus legowo untuk melepas dan menggantikan jabatan Sigit pada orang yang tepat,'' tukasnya.

Sementara itu, Eddy Wijaya, Seketaris Daerah Provinsi Kepri menuturkan, penggantian Kadis PU Kepri ini karena yang bersangkutan sakit. Ismanullah sudah mengungkapkan prihal pengunduran dirinya kepada gubernur secara langsung, pasca operasi. Mengenai pengganti gubernur sudah memilih Sigit Saiful karena dianggap pantas menggantikan Ismanullah.

''Sigit memiliki jaringan ke pusat, untuk Dinas PU tidak bisa kita pungkiri kita juga membutuhkan dana dari APBN dan tidak semata dana dari APBD Kepri saja. Apalagi proyek pembangunan harus dilaksanakan untuk Kabupaten dan Kota,'' jelas Eddy.

Selain itu, tujuan pengambilan pejabat PU pusat dalam mengisi unsur pimpinan di Dinas PU Kepri ini, gubernur juga telah mempertimbangkan unsur profesionalisme, serta singkronisasi hubungan koordinasi pendanaan pebangunan di Kepri dengan dana APBN. Karena itu, itu, Eddy mengharapkan agar semua pihak menghormati keputusan yang telah dibuat pemerintah.

''Jika memang yang bersangkutan dalam melaksanakan tugasnya kurang cakap, ke depan pemerintah juga akan melakukan evaluasi,'' urainya.

Ditegaskan Eddy, Gubernur dalam mengambil keputusan telah mempertimbangkan berbagai aspek. ''Seorang ayah tentunya tahu kemampuan anak-anaknya dan inilah yang menjadi pertimbanganya dan berdasarkan profesionalisme,'' ujarnya menegaskan.

Sementara itu, undangan pelantikan pejabat Kepala Dinas Provinsi Kepulauan Riau yang sudah tersebar yang seharusnya di jadwalkan Kamis kemarin, kegiatan tersebut tertunda. Irmansyah, Kepala Biro Humas dan Protokol menuturkan, pelantikan ada penundaan jadwal dan akan dilakukan dalam waktu dekat.

Disinggung mengenai penundaan yang terjadi karena puluhan Pemuda Kepri yang tergabung dalam OKP. Irmansyah mengungkapkan tidak ada kaitannya, penundaan yang dilakukan dengan adanya demo yang dilakukan masyarakat.

''Biasalah kalau memang ada penundaan dan kita menunggu BKD kapan akan dilaksanakan pelantikan. Pemuda demo itu kan karena menunjukan rasa sayangnya kepada Pemerintah dengan memberikan masukan bisa dengan beberapa cara memberikan surat atau melakukan demo dan itu juga akan menjadi pertimbangan bagi Gubernur,'' urainya.

Ditegaskan Irmansyah, dalam mengambil keputusan, gubernur sudah mempertimbangkan semuanya dan penundaan ini hanyalah masalah teknis saja.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu