Menu

Jul 10, 2009

Pelantikan Pengurus Pramuka dan Penanaman Pohon

HM Sani : Lestarikan Hutan Lindung

Kamis (25/6), gabungan TNI AD dan ribuan anggota pramuka se Kepulauan Riau melaksanakan upacara Pelantikan Pimpinan Saka Wana Bakti, Taruna Bumi, Wira Kartika Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Riau, Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan, dan Pembina Gudep Pangkalan Universitas Maritim Raja Ali Haji yang disejalankan dengan Pekan Penghijauan Penanaman 5000 Pohon di lingkungan Hutan Lindung Waduk Sungai Pulai dan Hutan Lindung Bukit Kucing Tanjungpinang.

''Hari ini (kemarin, red) di tepi danau Sungai Pulai yang kering ini, kita telah melakukan sejarah tentang Kepramukaan khususnya di lingkungan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kepulauan Riau. Ada tiga hal yang pantas kita catat dan yang dapat kita persembahkan untuk anak cucu kita kelak di kemudian hari,'' ujar Wakil Gubernur Kepulauan Riau, HM Sani.

Menurut Sani, pihaknya melantik Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Kepulauan Riau dan Pimpinan sekaligus Pengurus Satuan Karya Tingkat Kwartir Daerah Kepulauan Riau, yaitu Satuan Karya Wana Bakti Taruna Bumi dan Wira Kartika.

Tujuan dibentuknya Gugus Depan yang berpangkalan di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) ini untuk melaksanakan dan mengembangkan secara mendalam pendidikan kepramukaan, yang pada hakekatnya bertujuan membentuk sikap dan perilaku ke arah yang positif, menambah pengetahuan dan pengalaman, menguasai keterampilan dan kecakapan, sehingga para anggota Gerakan Pramuka menjadi manusia yang berkepribadian Indonesia, berwatak dan berbudi luhur, percaya kepada kemampuan diri sendiri, sanggup dan mampu membangun dirinya, serta bersama bertanggungjawab atas pembangunan masyarakat, bangsa dan negara.

Pada kesempatan itu para anggota pramuka, TNI AD dan juga unsur muspida melakukan penanaman pohon dalam rangka penghijauan sebanyak 5 ribu pohon. ''Penghijauan yang kita laksanakan ini upaya untuk memulihkan, memelihara dan meningkatkan kondisi lahan yang gersang agar dapat berproduksi dan berfungsi secara optimal, baik sebagai pengatur tata air, pelindung lingkungan dan penghasil O2 yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia,'' urainya.

Penghijauan yang kita laksanakan ini, lanjut Sani, memiliki peran dan fungsi yang sangat penting antara lain, sebagai paru-paru kota. Tanaman sebagai elemen hijau, pada pertumbuhannya menghasilkan zat asam yang sangat diperlukan bagi makhluk hidup untuk pernapasan, sebagai pengatur lingkungan, vegetasi akan menimbulkan hawa lingkungan setempat menjadi sejuk, nyaman dan segar, serta menciptakan ekosistem lingkungan hidup yang harmonis.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu