Tidak perlu merasa kuatir, bila mempunyai hobi menulis. Dan jangan pernah menyerah untuk sukses menjadi seorang penulis. Karena membutukan keberanian dan waktu yang cukup lama untuk bisa mewujudkannya.
Senang tulis menulis, wah kesempatan tuh untuk menjadi seorang penulis or novelist. Karena, sekarang ini pengarang Indonesia sedang digemari di masyarakat. Biasanya, novel-novel terjermahan yang banyak digarungi. Kali ini, karangan Indonesia mendapatkan posisi di masyarakat.
Bahkan, tidak hanya ibu-ibu muda yang banyak waktu luang saja yang membaca novel. Melainkan hampir semua kalangan baik remaja, pria dan wanita gemar membaca. So, kesempatan terbuka, bagi yang ingin menekuni bidang tulis menulis.....
Kamu tinggal mengumpulkan keberanian untuk mencoba hal yang baru, ngak percaya ya??? Coba deh lihat toko buku, hampir semua toko buku di Indonesia mengutamakan penulis lokal. Jadi, coba deh hasil karya-karya kamu yang selama ini disimpan dalam lemari (wah ngak ke makan rayap kan?) dikeluarkan, edit ulang dan coba kirim ke penerbit. Sapa tau, hasil karya kamu, layak untuk dipublikasikan.
Jadi, ngapain pada bengong dan bingung or ngerjakan hal-hal yang ngak penting.... Coba saja raih kesempatan ini, yuk!!!
citra01 wrote today at 5:20 AM Untuk awalnya mba, ada baiknya menulis buku harian atau aktivitas sehari-hari. Pasti lama-lama dan sudah terbiasa menulis lagi. Ide-ide akan bermunculan. Ide bisa datang dari keadaan sekitar kita atau pun juga dari membaca banyak buku... Tinggal mengembangkan imajinasi kita sendiri saja hehehe... Good Luck. Ditunggu ya mba hasilnya |
toramarimelompat wrote on Feb 2 reinorensia said wah, bisa menemukan rekan penulis se-indonesia di sini. buat aku jadi semangat buat mulai nulis lagi ni.aku mau cerita sedikit tentang perjalanan hobby menulis ku. awalnya aku hanya suka menulis Diary, kemudian punya impian untuk menjadi orang lain (sosok orang yang aku inginkan), jadi akhirnya aku tuliskan dalam bentuk cerita. mulai dari buat cerpen dan coba2 publish di Bobo. lalu makin kesini lebih berbentuk seperti novel atau cerpan. sudah lama tidak menulis, buat aku merasa bingung sendiri waktu mau nulis. harus mulai dari mana? ko jadi pusing ya? tolong beri saran2 biar aku bisa mulai nulis lagi. rasanya jari2 udah mulai gatal untuk mulai menulis dan otak sudah mulai penuh dengan ide. tapio tiap kali mau mulai nulis, yang ada malah merasa bingung mau nulis apa. mohon bantuannya ya.... Kalo Michan pribadi sih supaya semangat lagi nulis, biasanya suka bikin poster super gede yang isinya tuh tulisan-tulisan penyemangat dan foto-foto apa Michan impikan gitu. Yuk sama-sama semangat!!! |
reinorensia wrote on Feb 1 wah, bisa menemukan rekan penulis se-indonesia di sini. buat aku jadi semangat buat mulai nulis lagi ni. aku mau cerita sedikit tentang perjalanan hobby menulis ku. awalnya aku hanya suka menulis Diary, kemudian punya impian untuk menjadi orang lain (sosok orang yang aku inginkan), jadi akhirnya aku tuliskan dalam bentuk cerita. mulai dari buat cerpen dan coba2 publish di Bobo. lalu makin kesini lebih berbentuk seperti novel atau cerpan. sudah lama tidak menulis, buat aku merasa bingung sendiri waktu mau nulis. harus mulai dari mana? ko jadi pusing ya? tolong beri saran2 biar aku bisa mulai nulis lagi. rasanya jari2 udah mulai gatal untuk mulai menulis dan otak sudah mulai penuh dengan ide. tapio tiap kali mau mulai nulis, yang ada malah merasa bingung mau nulis apa. mohon bantuannya ya.... |
toramarimelompat wrote on Dec 19, '07 Ya ampuuun... saya udah nulis 3 novel dengan cerita yang berbeda. Tapi ya cuma berhasil ngendon di laptop aja. Huhu... pengennya sih publish pake kocek pribadi. Tapi kok ya kayanya ga mampu ya... hiks hiks... |
citra01 wrote on Jun 5, '07 pogostemon1 said kayaknya kita perlu membudayakan menulis deh karena banyak manfaatnya sekalian membudayakan kebiasaan membaca SETUJUUUUUU....... |
pogostemon1 wrote on Jun 4, '07 kayaknya kita perlu membudayakan menulis deh karena banyak manfaatnya sekalian membudayakan kebiasaan membaca |
citra01 wrote on Apr 8, '07 sulfiza said Tapi penghargaan pada penulis Indonesia masih kurang Karena itulah, kita harus berjuang untuk mendapatkan hak-hak sebagai seorang penulis dan tidak semua penerbit yang melakukan hal seperti itu. Masih banyak penerbit, so berjuang terus sampai semua hal yang diinginkan tercapai... Dimana-mana perjuangan tidaklah mudah, bila langsung menyerah.... Tentunya ada perasaan menyesal. Coba dulu coba lagi sampai mendapatkan penerbit yang benar-benar menghargai karya penulis indonesia. Karena karya penulis Indonesia memang patut untuk dihargai, benarkan??? |
sulfiza wrote on Apr 7, '07 Iya. Tapi penghargaan pada penulis Indonesia masih kurang. Aku dan teman-temanku nemuin penerbit yang ingin memperkaya diri sendiri. Penulis tak ubahnya sapi perah. Baru-baru ini aku dapat surat kontrak dengan pembagian royalti 10% potong pajak. Pajak dilimpahkan pada penulis juga. Temanku malah nerima 6%. Itu juga tidak per-bulan. Temanku juga ada yang bukunya diterbitkan dan cuma bisa gigit jari, karena tak dibayar sama sekali. Well, bagi teman-teman penulis jangan menyerah dengan kondisi ini. |
enieyulianti wrote on Mar 30, '07 aku suka nulis, cuma bego kalo di suruh nulis bagus dan indah, paling banter nulisnya di diari soalnya mah kagak ngerti aturan aturan nulis. |
No comments:
Post a Comment
Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu