Beberapa nama PNS aktif yang bakal terpilih menjadi Pelaksana tugas (Plt) Bupati Anambas telah diserahkan Seketaris Daerah Provinsi Kepri, Eddy Wijaya kepada Gubernur Kepri, Ismeth Abdullah untuk menentukan siapa yang akan mengisi jabatan Plt Bupati Anambas. Hal tersebut disampaikan Eddy Wijaya, Sekdaprov Kepri, kemarin, disela-sela pameran foto pembangunan Provinsi Kepri di Kacapuri, Tanjungpinang.
''Kami sudah menyerahkan beberapa nama untuk dicalonkan sebagai Plt Bupati Anambas. Gubernur lah yang akan memilih siapa yang akan menjadi Plt Anambas,'' ujar Eddy.
Ia menambahkan, saat ini Gubernur masih belum menerima secara resmi UU hasil pemekaran Kabupaten Anambas. Setelah diterima, barulah Gubernur akan menentukan siapa yang akan mengisi jabatan Plt Bupati Anambas.
Untuk menjadi Plt Bupati Anambas, persyaratannya dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) aktif. ''Orang yang ditunjuk nanti harus dari PNS aktif dan harus memahami tata cara kerja pemerintahan,'' jelas Eddy.
Plt yang ditunjuk gubernur nantinya akan menjabat sebagai Plt Bupati Kepulauan Anambas selama 1 tahun masa jabatan atau paling lama 2 tahun masa jabatan. Setelah itu bisa diperpanjang tergantung hasil pemilihan kepala daerah nantinya.
''Pemilihan Bupati Difinitif tergantung dari hasil pemilihan kepala daerah yang akan dilaksanakan setelah terbentuknya KPUD Anambas,'' urainya.
Ditempat terpisah, Gubernur Kepri, Ismeth Abdullah membenarkan dirinya telah menerima nama-nama calon Plt Bupati Anambas. ''Sudah ada beberapa nama yang masuk ke saya sebagai calon Plt bupati Anambas,'' ujar orang nomor satu di Kepri itu.
Saat ditanya sejumlah wartawan, nama siapa saja yang masuk sebagai calon Plt Bupati Anambas. Ismeth hanya tersenyum. ''Maunya siapa atau di sini ada yang menjadi sponsornya ya,'' ujarnya sambil tersenyum.
Ditegaskan Ismeth, dalam memilih Plt Bupati Anamas tidak bisa terburu-buru. Karena harus ditentukan siapa sosok yang pas untuk membangun Anamas menjadi Ibukota Kabupaten Anamas.
Sementara itu, salah satu esselon II Pemerintah Provinsi Kepri, Tengku Muchtaruddin yang didukung oleh kades-kades Anambas untuk dijadikan Plt Bupati Anambas. Asissten Tata Praja Sekda Prov, T Muchtarudin mengaku siap. ''Kapanpun dan dimanapun lokasinya kita selalu siap di tempatkan,'' ujarnya baru-baru ini.
Sebagai seorang PNS maupun aparatur negara, lanjutnya, harus mengikuti rambu-rambu yang ada di Pemerintahan. ''PNS kan punya atasan yakni gubernur, jadi kita harus mendapat izin gubernur terlebih dahulu,'' ungkapnya. Ia mengaku senang karena mendapat dukungan dari kades-kades di Kepulauan Anambas.
''Berarti kinerja kita selama ini baik, karena masyarakat lah yang menilai baik apa tidaknya kinerja aparatur negara,'' tandasnya.
No comments:
Post a Comment
Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu