Menu

Jul 6, 2009

Hasil Ujian Nasional Kepri Menurun

Nilai Lingga dan Anambas Paling Jemblok

Hari ini, pengumuman Ujian Nasional untuk Sekolah Menegah Atas dan Sekolah Mengengah Kejuruan (SMK) dan Mardasyah digelar secara serentak di Kepulauan Riau. Penyerahan pengumuman dilakukan di sekolah masing-masing jam 16.00 WIB dan surat pemberitahuan lulus atau tidak lulus dimasukan dalam amplop putih.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan, Olahraga dan Pemuda Kepulauan Riau, Arifin Nasir, Minggu (14/6) di ruang rapat kantor Disdikpora Kepri. ''Pengumuman kelulusan dilakukan secara serentak dan siswa menggunakan baju bebas, kecuali Lingga,'' tuturnya.

Tidak menggunakan seragam waktu mengambil pengumuman ujian, untuk menghindari terjadinya coret mencoret baju seragam dan melakukan konvoi untuk mengungkapkan kegembiraannya pada saat mengetahui kelulusan pelajar tingkat SLTA.

Presentasi kelulusan UN tahun ini jauh dari perkirakan Dinas Pendidikan, Olahraga dan Pemuda Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Kabupaten Lingga. ''Kami benar-benar tidak menyangka Kabupaten Lingga memberikan konstribusi negatif dari hasil kelulusan UN. Padahal yang kami takutkan adalah Kabupaten Anambas. Dua kabupaten ini memberikan kontribusi negatif bagi kelulusan UN tahun ini,'' urainya dengan nada kecewa.

Jumlah presentasi kelulusan UN untuk Kabupaten Anambas dan Lingga ini dibawah dari empat puluh persen dari target yang sudah ditetapkan Disdikpora sebesar 90 persen. Untuk Kabupaten Lingga jumlah presentasi jurusan IPA 25,80 persen dan IPS 13,84 persen. Sedangkan Kabupaten Anambas jumlah presentasinya IPA 36,4 persen dan IPS 33,3 persen.

''Sekolah-sekolah yang tidak memberikan signifikan adalah sekolah-sekolah yang berada di hiterland. Kami juga akan melakukan pengkajian terhadap sekolah yang ada di Kabupaten Lingga mengenai hasil ujian nasional yang bisa berada jauh. Kita juga akan memberikan bimbingan bagi sekolah-sekolah yang berada di hiterland agar kedepannya bisa lebih baik,'' ungkapnya.

Arifin menjelaskan, pencapaian angka kelulusan di Lingga tidak memberikan nilai signifikan padahal tahun lalu pencapaian kelulusan di Lingga bagus. Sedangkan sekolah yang bagus di Lingga tidak memberikan angka kelulusan yang bagus.

Arifin sangat menyesalkan perhitungannya terhadap Kabupaten Lingga jauh meleset dan jauh dari perkiraannya, bila di banding tahun lalu, Kabupaten Lingga memberikan kontribusi angka kelulusan yang cukup memuaskan.

Dari jumlah peserta yang mengikuti ujian untuk tingkat SLTA baik SMA, MA dan juga SMK sebanyak 11.5073 siswa. SMA diikuti 7. 442 siswa, MA 4053 dan SMK 4.478 peserta. Dari tujuh Kabupaten dan Kota, Bintan mendapat urutan pertama, Natuna, Batam, Tanjungpinang, Karimun,Anambas dan yang terakhir Kabupaten Lingga.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu