Menu

Nov 16, 2008

Enam Pemuda Mabuk Diciduk Polisi

Enam pemuda yang sedang asyik minum-minuman keras dengan merek apek botak diamankan pihak kepolisian Bukit Bestari, Tanjungpinang. Saat dibekuk aparat, keenam pemuda tersebut sedang asyik minum di dekat lapangan di Tanjung Unggat. Mereka diamankan berdasarkan laporan masyarakat yang sudah mulai resah dengan ulah mereka.

''Semalam (Kamis malam,red) kami mengamankan enam pemuda yang sedang minum-minuman berakhohol di dekat taman berdasarkan laporan masyarakat,'' ungkap AKP Arifin Efendi, Kapolsek Bukit Bestari, Jumat (14/11) kemarin.

Menurutnya, saat pihak kepolisian ke tempat kejadian sekitar pukul 21.00 WIB, mereka sedang minum-minuman berakhohol dan langsung diamankan tanpa ada perlawanan.

Enam pemuda tersebut terdiri dari Jeki (18), pekerja buruh, Nanang (17), pelajar SMK Engku Kelana, Budin(25), pengangguran, Marigan (20), pekerja bangunan, Rudi (21) pekerja buruh dan Andeska (19), buruh. Saat diamankan bersama mereka didapati tiga botol minuman keras yang mana dua botol sudah habis diminum dan satu lagi baru belum diminum.

Menurut pengakuan Budi, dirinya bersama kawan-kawan iuran membeli minuman keras. ''Kami iuran Rp3000. Harga minuman per botol berkisar Rp9000,'' ujarnya sambil menangis dan menutupi wajahnya dari sorotan kamera.

Diakui pria bertato itu, dirinya kadang-kadang saja minum-minuman keras bersama kawan-kawan.

Hal senada juga diungkapkan, Margimin. ''Kami, jarang minum. Ini aja kami beli iuran. Kami beli rame-rame, kami tidak pernah membuat kerusuhan hanya minum saja,'' akunya sambil menundukan wajahnya.
Berbeda dengan pengakuan Nanang. Nanang mengaku, baru kali ini dirinya ikut meminum minuman keras. ''Ngak ada yang mengajak, saya ikut-ikutan saja. Saya kapok dan tak mau mengulangi lagi,'' ujarnya.

Keenam pemuda yang diciduk karena minum akhohol, rencananya akan dilepaskan. Asalkan membuat surat perjanjian dengan RT setempat untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi. Sedangkan pelajar akan diminta membuat surat pernyataan di sekolah. ''Kami akan meminta mereka membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya dan tingkah lakunya akan diawasi masyarakat setempat,'' tandasnya.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih Telah Berkunjung dan Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel. No spammy please..... Salam cantik, sehat dan bahagia selalu