Cendrung Orang Bunuh Diri

Mardien : Karena Faktor Merasa Terbuang

Kasus bunuh diri tidak hanya terjadi di Batam saja, melainkan di kota-kota besar. Sekarang ini, kasus bunuh diri tidak hanya dialami masyarakat sipil, melainkan juga perwira polisi. Hal itu disebabkan dengan banyaknya tekanan dari lingkungan tempat bekerja, keluarga dan tempat tinggal.

''Biasanya orang yang bunuh diri karena faktor merasa terbuang dari lingkungan tempat tinggalnya dan kurangnya komunikasi antara keluarga dan teman sekerja,'' papar Mardiean, Piskolog. Ia menjelaskan, biasanya orang yang bunuh diri merasa lingkungannya sudah tidak mempedulikannya.

Hal itu dikarenakan banyaknya masalah yang sudah tidak bisa lagi ditampung seorang diri dan tidak mempunyai kawan untuk berbagi masalah. Sehingga menyebabkan logika sudah tidak mampu berpikir dengan jernih. ''Orang yang memiliki masalah, dan tidak bisa mengendalikan emosi, menyebabkan akalnya kurang kontrol. Sehingga melakukan hal nekat,'' terangnya.

Apalagi jika tidak memiliki teman berbagi cerita atau masalah. Sehingga masalah itu terus terpendam. Karena tidak bisa berkomunikasi dengan baik. Biasanya orang yang ingin membunuh dirinya, lebih cendrung menjadi pendiam dan menutup diri dari lingkungannya.

''Kalau ada sanak keluarga yang berubah sikap yang biasanya terbuka, kini menutup diri dan jarang berkomunikasi. Ada kemungkinan gejala perasaan terbuang dan tidak dipedulikan,'' ungkapnya. Ia melanjutkan, orang ini bisa melakukan tindakan nekat, seperti membunuh diri sendiri.

Banyaknya kasus bunuh diri yang terjadi belakangan ini banyak faktor penyebabnya. Biasanya dimulai dari masalah lingkungan tempat bekerja, keluarga dan tempat tinggal. Serta pola pendidikan.

Pola pendidikan yang dimaksud, Mardien menuturkan pendidikan secara menyeluruh tidak hanya pendidikan teori tetapi juga pendidikan dari keluarga dan lingkungan. ''Hal ini bisa mempengaruhi pola seseorang. Bila sudah ada gejala keluarga mulai murung, pendiam dan tertutup. Sebaiknya diajak berbicara dan diperhatikan, dengan begitu ia merasa masih ada orang yang peduli dan sayang dengannya,'' kata Mardien.