Pintu Mesin ATM BCA Dicongkel

Percobaan Pembobolan ATM

Pengguna mesin ATM di jalan Katamso dikagetkan dengan pintu mesin ATM telah terbuka. Polisi mendapat informasi adanya pembobolan mesin ATM Bank BCA di Jalan Katamso dari salah seorang pegawai toko buku MOS yang melihat pintu mesin ATM telah dirusak, Kamis (5/2).

Menurut Yani (30), dirinya dan rekan kerjanya Meri (25) sedang mengelap kaca toko. ''Saat itu di ATM Bank BCA ramai, saya bilang lampu sedang mati, jadi mereka pergi. Saat saya mengelap pintu ATM BCA, saya melihat pintu mesin ATM sudah terbuka,'' tuturnya.

Melihat itu, ia pun segera melapor ke supervisornya Elsi. Mendapt laporan itu, Elsi langsung menghubungi pihak Bank BCA untuk memberitahukan hal tersebut. Diperkirakan saat mengetahui kejadian itu, sekitar jam 09.00 WIB. Pasalnya, toko MOS baru beraktivitas jam 08.30 WIB dan pada saat itu PLS sudah mati.

Begitu mendapat laporan tersebut, jajaran Polisi Sektor Bukit Bestari langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk menyelidiki kasus tersebut. Saat berada di TKP yang berlokasi di Kilometer dua, mesin ATM tersebut sudah terbuka dan tercongkel.

Saat melakukan olah TKP langsung dari jajaran Polisi Resor Kota Tanjungpinang, Kepala polres Tanjungpinang, AKBP Yusri Yunus langsung turun ke lokasi untuk melihat langsung kondisi mesin ATM tersebut. Suasana TKP terlihat ramai, banyak warga Tanjungpinang yang berhenti untuk melihat kejadian tersebut.

Menurut AKBP Yusri Yunus, mesin ATM BCA terakhir kali digunakan sekitar jam 08.15 WIB. Hal tersebut diketahui dari kertas mesin ATM yang dibuang ke tong sampah. Sedangkan percobaan pembobolan mesin ATM BCA itu diperkirakan jam 03.15 WIB dini hari.

''Dari hasil rekaman CCTV yang sudah kita lihat, ada satu orang pria bersebo yang masuk ke mesin ATM ini. Begitu masuk langsung jongkok dan mencoba mencongkel mesin ATM,'' tuturnya.

Namun percobaan pembobolan mesin ATM tersebut tidak bisa dilakukan. Usaha percobaan pembobolan mesin ATM BCA tersebut baru sampai pada pintu lapisan pertama. Rupanya usaha pembobolan yang dilakukan pelaku tidak sampai selesai.

Pasalnya, diperkirakan jam 05.00, sudah ada orang yang mulai mengepel lantai. Karena usahanya untuk membuka pintu lapisan kedua mesin ATM tersebut tidak berhasil. Akhirnya pelaku meninggalkan lokasi tanpa membawa hasil. ''Kami memperkirakan masih belum ada kerugian. Karena dari hasil pemeriksaan sementara, baru pintu lapisan pertama yang telah terbongkar,'' urainya, didamping Kapolsek Bukit Bestari, AKP Arifin Effendi.

Ditambahkan Yusri, pihaknya akan terus menyelidiki kasus percobaan pembobolan mesin ATM.