Kota Tanjungpinang kembali mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Pusat dalam anugrah ''Raskin Award 2008''. Kota yang terkenal dengan sebutan kota gurindam dan negeri pantun itu meraih juara ke 2 untuk kategori Pemerintah Kota Tingkat Nasional. Dari seluruh kota dan kabupaten yang memperebutkan Anugerah ''Raskin Award 2008''.
Pemerintah Kota Tanjungpinang berhasil masuk seleksi dari 29 Pemerintah Kabupaten dan 25 Pemerintah Kota dari 29 Provinsi di Indonesia. Dari 25 kota yang lolos seleksi, Kota Tanjungpinang masuk 5 kota sebagai nominasi. Namun pada kenyataannya Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau meraih juara 2, dan juara 1 Kota Dumai, Provinsi Riau, dan untuk juara 3 jatuh pada kota Cimahi-Jawa Barat.
Sedangkan harapan 1 san 2 diraih Kota Balikpapan-Provinsi Kalimantan Timur dan Kota Metro Lampung-Privinsi Lampung. Abdul Kadir Ibrahim, Kepala Humas Kota Tanjungpinang yang sekarang menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang menuturkan, piala dan piagam anugerah Raskin Award 2008 diserahkan oleh Menko KESRA Aburizal Bakri di gedung Bulog Jakarta, Jumat (27/2) yang dihadiri Menteri Sosial, Bachtiar Chomsah dan Gubernur serta pejabat lainnya.
Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan menerima langsung piala dan piagam itu dari Menko Kesra. Hadir pula Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, HM Sani dan Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Maria Titiek P. Angesti, dalam acara penerimaan itu.
Anugerah Raskin Award 2008 diberikan adalah bentuk aspriasi Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota atas komitmen dan keberhasilan pemerintah daerah dalam penyaluran Raskin tahun 2008. Untuk itu, Pemerintah Provinsi diharapkan semakin memacu daerah kabupaten atau kota di wilayahnya untuk berbuat semakin baik dalam pengelolaan Raskin ini.
Sementara itu, Menko Kesra menuturkan, pemberian bantuan dalam berbagai program kepada masyarakat miskin, jangan disalahartikan sebagai memanjakan orang miskin. Sebab, bantuan yang diberikan itu sebagai upaya meningkatkan kemampuan masyarakat tersebut untuk lebih longgar dalam beraktivitas meningkatkan taraf hidupnya. Diharapkan suatu saat, mereka sudah mempunyai penghasilan yang dapat menempatkan taraf hidup mereka tidak sebagai orang miskin lagi.
Dalam Anugerah Raskin Award 2008 untuk kategori Kabupaten diraih Pemkab Boalemo-Gorontalo diikuti Pemkab Jombang-JATIM,Pemkab Gunung Kidul-DIY, sedang untuk harapan 1 dan 2 berturut-turut diraih Pemkab Musi Banyu Asin-SUMSEL dan Pemkab AGAM-SUMBAR.
Ketua Tim pengarah penilaian Raskin Award 2008 yang juga Sekretaris Menko Kersa, Yudoyono Susilo menungungkapkan, aspek penilaian meliputi 15 aspek yang terangkum dalam aspek administrasi,ketepatan sasaran, partisipasi masyarakat,dan dukungan Pemerintah Daerah.Tim penilai terdidiri dari Tim Koordinasi Raskin Pusat,Institut Pertanian Bogor,Universitas Andalas,Universitas Sebelas Maret Surakarta,dan Universitas Muhammadiyah Malang.
Pemerintah Kota Tanjungpinang berhasil masuk seleksi dari 29 Pemerintah Kabupaten dan 25 Pemerintah Kota dari 29 Provinsi di Indonesia. Dari 25 kota yang lolos seleksi, Kota Tanjungpinang masuk 5 kota sebagai nominasi. Namun pada kenyataannya Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau meraih juara 2, dan juara 1 Kota Dumai, Provinsi Riau, dan untuk juara 3 jatuh pada kota Cimahi-Jawa Barat.
Sedangkan harapan 1 san 2 diraih Kota Balikpapan-Provinsi Kalimantan Timur dan Kota Metro Lampung-Privinsi Lampung. Abdul Kadir Ibrahim, Kepala Humas Kota Tanjungpinang yang sekarang menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang menuturkan, piala dan piagam anugerah Raskin Award 2008 diserahkan oleh Menko KESRA Aburizal Bakri di gedung Bulog Jakarta, Jumat (27/2) yang dihadiri Menteri Sosial, Bachtiar Chomsah dan Gubernur serta pejabat lainnya.
Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan menerima langsung piala dan piagam itu dari Menko Kesra. Hadir pula Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, HM Sani dan Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Maria Titiek P. Angesti, dalam acara penerimaan itu.
Anugerah Raskin Award 2008 diberikan adalah bentuk aspriasi Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota atas komitmen dan keberhasilan pemerintah daerah dalam penyaluran Raskin tahun 2008. Untuk itu, Pemerintah Provinsi diharapkan semakin memacu daerah kabupaten atau kota di wilayahnya untuk berbuat semakin baik dalam pengelolaan Raskin ini.
Sementara itu, Menko Kesra menuturkan, pemberian bantuan dalam berbagai program kepada masyarakat miskin, jangan disalahartikan sebagai memanjakan orang miskin. Sebab, bantuan yang diberikan itu sebagai upaya meningkatkan kemampuan masyarakat tersebut untuk lebih longgar dalam beraktivitas meningkatkan taraf hidupnya. Diharapkan suatu saat, mereka sudah mempunyai penghasilan yang dapat menempatkan taraf hidup mereka tidak sebagai orang miskin lagi.
Dalam Anugerah Raskin Award 2008 untuk kategori Kabupaten diraih Pemkab Boalemo-Gorontalo diikuti Pemkab Jombang-JATIM,Pemkab Gunung Kidul-DIY, sedang untuk harapan 1 dan 2 berturut-turut diraih Pemkab Musi Banyu Asin-SUMSEL dan Pemkab AGAM-SUMBAR.
Ketua Tim pengarah penilaian Raskin Award 2008 yang juga Sekretaris Menko Kersa, Yudoyono Susilo menungungkapkan, aspek penilaian meliputi 15 aspek yang terangkum dalam aspek administrasi,ketepatan sasaran, partisipasi masyarakat,dan dukungan Pemerintah Daerah.Tim penilai terdidiri dari Tim Koordinasi Raskin Pusat,Institut Pertanian Bogor,Universitas Andalas,Universitas Sebelas Maret Surakarta,dan Universitas Muhammadiyah Malang.
0 comments:
Post a Comment