Operasi penggantian sendi lutut, atau yang dikenal dengan nama Total Knee Arthroplasty, dapat membantu menghilangkan rasa nyeri dan mengembalikan fungsi pada sendi yang sudah mengalami kerusakan. Pada waktu penggantian sendi, maka tulang dan tulang rawan yang sudah rusak akan dibuang dan digantikan dengan sendi buatan (prosthesis) yang terbuat dari metal alloy, plastik yang sangat kuat dan polymer.
''Penggantian sendi lutut dapat memperbaiki masalah lutut yang sering dijumpai pada osteoarthritis (pengapuran), rheumatoid arthritis dan kelainan degeneratif (penuaan) lainnya'' ungkap..... Rumah Sakit Awal Bros.
Menurutnya, penggantian sendi lutut akan sangat membantu pada orang-orang yang memiliki keluhan nyeri yang membuat aktivitas sehari-hari menjadi terbatas, atau jika pada istirahatpun tetap terasa nyeri, keterbatasan mobilitas, seperti lutut yang kaku dan bengkak sehingga susah untuk ditekuk atau diluruskan, sudah mencoba berbagai metode pengobatan, akan tetapi tidak berhasil.
Selain itu, operasi penghilang nyeri juga bisa dilakukan bila lutut sudah menjadi bengkok, baik bentuk "O" atau bentuk " X", usia tua, diatas 55 tahun, atau secara umum kondisi baik, tidak terdapat gangguan aliran darah, diabetes, infeksi yang mungkin dapat menimbulkan komplikasi operasi.
Untuk melakukan operasi penggantian sendi lutut dilakukan oleh dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi. Sebelum prosedur operasi dilakukan, biasanya dokter akan menanyakan riwayat medis dan melakukan pemeriksaan terhadap lutut. Tidak hanya itu saja, dokter juga akan melakukan pemeriksaan penunjang X-ray, untuk melihat seberapa parah kerusakan sendi yang sudah terjadi.
''Sebelum operasi dilakukan, biasanya kami akan melakukan pemeriksaan lengkap seperti tes darah, elektrokardiografi (EKG) dan tes urin'' ujarnya.
Mau tahu proses pengoperasian? Menurut dia, operasi dilakukan dengan membuat sayatan yang panjangnya antara 15-20 cm pada lutut sehingga sendi dapat dibuka dan tulang atau tulang rawan yang rusak dapat dibuang.
''Setelah itu kami akan melakukan pengukuran sehingga prosthesis dapat dipasang dengan baik. Sebelum luka ditutup kembali, kami akan kembali melakukan tes untuk menilai apakah sendi yang baru sudah berfungsi dengan baik,'' terangnya.
Sebagian orang biasanya akan memilih melakukan operasi penggantian sendi lutut kiri dan kanan secara bersamaan, tidak dua tahap. Sebelum melakukan operasi, ada baiknya terlebih dahulu untuk berdiskusi atau konsultasi dengan dokter.
Diakuinya, selama beberapa minggu setelah operasi, biasanya tetap dibutuhkan alat bantu untuk berjalan seperti crutches atau walker.
''Setelah masa operasi buatlah rumah menjadi lebih aman selama masa pemulihan,'' tuturnya.
Hal itu bisa dilakukan dengan tinggal pada lantai dasar, karena naik atau turun tangga dapat menyulitkan, pasanglah palang pengaman atau secure handrail di kamar mandi, pasang secure handrail pada tangga dan buatkan footstool pada kursi sehingga sewaktu duduk, tungkai dapat diluruskan. Selain itu juga bisa gunakan kloset duduk, jangan kloset jongkok, serta jangan memasang karpet pada lantai.
Selama dalam perawatan, dokter... menuturkan sebaiknya tetap menggerakkan kaki dan ankle, sehingga aliran darah menjadi lancar dan dapat mencegah pembengkakan pada tungkai.
''Biasa dokter atau fisiotherapis akan menunjukkan bagaimana cara latihan dengan lutut yang baru. Agar pemulihan dapat berlangsung dengan baik, sebaiknya diikuti instruksi dokter menyangkut diet, perawatan luka dan latihan,'' ungkapnya.
Selain itu ada baiknya melakukan aktifitas fisik denan terprogram seperti berjalan bertahap, pertama-tama latihan jalan di ruangan, setelah mobilitas meningkat dilanjutkan dengan latihan jalan di luar ruang. Selain itu, juga bisa perlahan-lahan kembali melakukan aktivitas sehari-hari, seperti naik-turun tangga. Ada baiknya juga tetap melakukan latihan penguatan lutut seperti yang diajarkan di rumah sakit, lakukanlah beberapa kali dalam sehari
''Sudah lebih dari 95 persen orang-orang yang menjalani penggantian sendi lutut tidak lagi merasakan nyeri, mobilitas yang membaik dan secara keseluruhan kualitas hidup menjadi lebih baik. Tetapi aktivitas seperti jogging, main tenis, loncat serta contact sport sebaiknya dihindarkan. Karena berisiko penggantian sendi lutut,'' ungkapnya.
Ia menjelaskan, sama dengan hal pembedahan, penggantian sendi lutut dapat menimbulkan risiko infeksi, serangan jantung serta stroke. Penyebab yang paling sering karena adanya gumpalan darah , karena itu biasanya dicegah dengan memberikan obat pengencer darah.
''Infeksi selalu menjadi perhatian pada penggantian sendi lutut, bahkan sampai beberapa tahun setalah operasi. Karena itu, selalu perhatian bila terjadi tanda-tanda seperti demam tinggi, menggigil, keluar cairan dari bekas luka, lutut kemerahan, bengkak dan nyeri,'' urianya.
Bila mengalami gejala seperti itu minumlah obat antibiotik. Nah bila antibiotik tidak berhasil menanggulangi infeksi, biasanya dilakukan pembedahan untuk melepaskan prosthesis yang terinfeksi dan pembedahan berikutnya untuk memasang lagi.
Selain itu, juga ada risiko lain yang mungkin timbul adalah kegagalan sendi baru. Biasanya terjadi karena stres yang terjadi pada aktivitas sehari-hari sehingga bagian plastik menjadi lebih cepat rusak. Risiko kegagalan makin meningkat pada pasien muda, obesitas atau yang memiliki komplikasi lainnya.
Triana Rahmawati Merajut Harapan dan Membuka Jalan Bagi ODMK
-
Kisah Inspirasi Triana Rahmawati Yang Merajut Harapan dan Membuka Jalan
Bagi Orang dengan Masalah Kejiwaan Sumber: LinkedIn.com Petunjukhidup.com-
Memilik...
1 comments:
aku lihat km banyak tahu tentang berita ditempatmu . ya....
mampir juga diblog aku ya........
Post a Comment