HM Sani: Pemerintah Masih Mencari Cara
Belakangan ini Kota Tanjungpinang turun hujan, namun hal itu masih belum bisa mencukupi kebutuhan air bersih yang ada di Kota Tanjungpinang. Kondisi waduk sei Pulai kian menipis. Sedangkan Pemerintah masih belum juga mendapatkan solusi mengenai persoalan krisis air yang dihadapi masyarakat Tanjungpinang.
Menurut Wakil Gubernur Kepulauan Riau, HM Sani, kemarin, pemerintah telah berusaha untuk mencari jalan keluar dalam menghadapi krisis air.
''Salah satunya dengan melakukan penghijauan di area waduk Sei Pulai, seperti yang kita lakukan sekarang. Kita juga sedang mencari sumber air baru dan juga berusaha melakukan pemasangan pipa intek,'' ujarnya di sela-sela penanaman pohon di area hutan lindung sei Pulai.
Untuk pemasangan pipa intek, Pemerintah telah menyiapkan dana awal sekitar Rp1,5 miliar. Walaupun dana sudah tersedia, namun proses hukum untuk mencairkan dana itu masih sedang digesa dengan berkoordinasi dengan Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepri.
''Seperti yang sudah dikatakan gubernur, kita akan segera melakukan tindakan cepat untuk mengatasi persoalan ini. Penanaman pohon ini juga salah satu langkah untuk menjaga serapan air agar jangan menurun dan kita juga sedang mencari sumber air baru, sehingga waduk tidak pernah kosong,'' urainya.
Diakui Sani, pemerintah juga sudah membuat rencana untuk membuat hujan buatan untuk mengatasi persoalan air, selain akan ada pemasangan pipa intek.
Satu-satunya penambahan air untuk waduk Sei Pulai yakni galang Batang sebagai sumber air baru bagi waduk Sei Pulai. ''Sei Pulai tidak memiliki sumber air, karena itu perlu sumber air baru untuk mencukupi kebutuhan air,'' ulang Sani.
Dengan mencarikan sumber air baru atau sungai, lanjut Sani, tinggal bagaimana mencari cara agar bisa menghubungkan sungai dan waduk Sei Pulai agar tidak kekeringan.
Triana Rahmawati Merajut Harapan dan Membuka Jalan Bagi ODMK
-
Kisah Inspirasi Triana Rahmawati Yang Merajut Harapan dan Membuka Jalan
Bagi Orang dengan Masalah Kejiwaan Sumber: LinkedIn.com Petunjukhidup.com-
Memilik...
0 comments:
Post a Comment