Listrik Byar Pret, Investor Bisa Kabur

Krisis listrik yang terjadi di Indonesia, khususnya di Kepulauan Riau (Kepri), terutama di Tanjungpinang dan Batam membuat gerah anggota DPD RI asal Kepri yang juga tokoh pendidikan dan perempuan, Aida Ismeth. Ia menilai PLN sudah banyak merugikan semua pihak.

''Krisis listrik yang terjadi di ibukota provinsi termuda ini sangat kompleks. Bahkan sudah sangat memalukan, apalagi saat ini tiga daerah di provinsi Kepri yakni Batam, Bintan, danKarimun akan menjadi daerah FTZ. Bagaimana bisa menarik investor masuk, kalau listrik menjadi persoalan,'' ungkapnya.

Menurutnya, karena persoalan listrik, para investor bisa saja engan masuk menanamankan investasinya dan bahkan mungkin para investor yang sudah telanjur menanamkan investasinya akan menarik kembali investasinya.

Aida juga mengaku jengkel dan merasa sangat terganggu dengan keadaan seperti ini, menurutnya krisis listrik ini merugikan semua pihak baik dari masyarakat kecil sampai para pengusaha. "Sebenarnya saya yang paling marah, kalau bapak (Ismeth,red) mungkin masih bisa sabar," ungkapnya.

Aida berharap agar masalah krisis listrik di kota ini cepat terselesaikan agar tidak ada lagi yang merasa dirugikan. Aida juga berpendapat hendaknya UU kelistrikan mesti dirubah atau direvisiulang. "UU itu sebenarnya merugikan kita, investor listrik jadi tidak bisa masuk," ujar istri Gubernur Kepri tersebut.

Terimakasih Anda Telah Berkunjung ke Blog Dunia Wanita Masa Kini
Judul : Listrik Byar Pret, Investor Bisa Kabur
Ditulis Oleh : Citra Pandiangan
Anda tertarik dengan artikel kami: Listrik Byar Pret, Investor Bisa Kabur Silahkan minta pada kami. Selamat membaca, membaca membuka wawasan kita. Happy Blog Walking My Friends

0 comments:

Woman World | Dunia Wanita Masa Kini | Sehat dan Harmonis